Sunday, October 28, 2018

Muslimah - Anak-anak Perlukan Mu



Pesanan dari Baihaqi Alhamdulillah

Hari ini kita saksikan banyak muslimah berlumba-lumba tampil cantik. Mengejar fashion mode terbaru dan selalu update tren kekinian. Mempelajari tutorial make up dari a-z. Tidak lupa, tutorial hijab pun menjadi hobi muslimah zaman sekarang.

Para muslimah berlumba-lumba upload foto tercantik di akun sosmed masing-masing. Ada kebanggaan tersendiri ketika foto di-like banyak orang. Makin galak ketika ada yang memuji kecantikan wajahnya. Status selebgram pun menjadi cara ampuh untuk memanjat tangga sosial di kalangan anak muda zaman sekarang.

Ukhti, kelak engkau akan sedar. Ketika engkau menjadi ibu bagi anakmu, mereka tidak peerlu ibu yang super cantik. Mereka tidak perlu ibu yang boleh tampil menawan di setiap saat. Mereka tidak perlu ibu yang bajunya mahal-mahal dan kekinian. Anak-anakmu juga tidak perlu ibu yang foto selfienya di-like ribuan orang dan memiliki jutaan followers.

Tidak, mereka tidak perlu itu semua. Mereka hanya perlu ibu yang boleh mendidik mereka dengan baik. Yang mampu menjadi tempat mencurahkan isi hati mereka. Menjadi pelarian mereka saat sedang bersedih hati dan memberi pelukan hangat yang mententeramkan. Mereka perlu ibu yang boleh menjadi pendamping tepat bagi ayah mereka untuk memimpin keluarga. Mereka perlu sosok teladan yang boleh mereka banggakan dan dikenang sepanjang hidup.

Ukhti, pelajarilah agamamu dengan baik. Sungguh, berkeluarga adalah ibadah seumur hidupmu. Itulah ladang terbesarmu untuk menuai pahala. Pernikahan bukan hanya tentang Fulan jatuh cinta pada Fulanah. Itu adalah ibadah terberat yang engkau mau tidak mau harus menjalaninya. Dan tidaklah ibadah itu boleh kau lakukan dengan baik tanpa ilmu yang cukup.

Bagi engkau yang sudah menikah, mari perbaiki diri. Buka kembali rancangan awal mengapa engkau menikah dengannya. Pelajari ilmu agama dengan lebih serius dan jadilah ibu yang lebih baik bagi anak-anakmu. Belum terlambat untuk memperbaiki semuanya. Pelan-pelan, mulailah dari yang paling utama.

Bagi yang belum menikah, kesempatanmu masih ada. Sungguh, kehidupan dunia sekarang memang melalaikan. Itulah cabaran terbesar. Berusahalah untuk buat lebih baik di dunia fana ini dan mulai merangkakan perjalanan menuju akhiratmu. Pelajari ilmu agama ini sebagai pedoman utama hidup dan belajarlah dari mereka yang  berpengalaman. Segeralah membuat perancangan dengan baik, kerana sesungguhnya saat ini engkau berlumba dengan waktu. Kelak jika saat itu tiba, buatlah anakmu bangga memilikimu sebagai ibu.

Kerana engkaulah pintu syurga utama bagi anak-anakmu, maka buatlah dirimu pantas mendapat kehormatan itu...

No comments:

Post a Comment