Saturday, April 9, 2016
Soal Hati
Menguruskan ORANG YANG MATI lebih senang daripada menguruskan HATI YANG MATI. Orang yang mati dimandikan, dikafankan, disolatkan lalu dikuburkan. Tetapi, hati yang mati hendak dimandikan AKALNYA ADA, hendak dikafankan JASAD BERNYAWA, hendak disolatkan MASIH BERMAYA, hendak dikuburkan NAFASNYA ADA.
Orang yang mati meninggalkan kenangan, hati yang mati meninggalkan palitan dosa. Usah takut dengan orang yang mati, tetapi takutlah bila hati yang mati. Berhati-hatilah dengan hati yang mati. Hidupkan kembali hati yang mati dengan mendekatkan diri kepada Allah..
[Perkongsian dari FB Budu Ops Frenz]
Rasulullah s.a.w. bersabda, maksudnya: “Ketika seseorang sedang tidur,syaitan membuat tiga simpulan di kepalanya. Untuk setiap simpulan,ia mengatakan: “Tidurlah engkau sepanjang malam.” Jika dia terbangun lalu menyebut nama Allah,maka lepaslah satu simpulan.Jika dia berwuduk,lepas lagi satu simpulan.Dan jika dia solat,terbukalah semua simpulan.Ketika bangun pada waktu pagi,dia berasa penuh bersemangat dengan badan yang segar-bugar.Jika tidak,dia akan bangun pada waktu pagi dengan perasaan serba tidak selesa dan malas.” (Riwayat al-Bukhari)
Simpulan yang dimaksudkan bukanlah simpulan tali yang mengikat badan,tetapi simpulan maknawi yang membelenggu hati. Akibatnya,diri terhalang untuk melakukan kebaikan dan ketaatan.
Semuanya Soal Hati
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment