Jangan sangka semua yang berpakaian agama itu akan ke syurga. Jubah, serban dan segala lambang agama yang dipakai dengan rasa ujub dan sombong sehingga merasa diri lebih baik dan sempurna dibanding orang lain, maka tidak mustahil itulah yang bakal mengheret pengamalnya ke neraka.
Ibn Ataillah dalam hikamnya menyebut: “Boleh jadi Allah membuka untukmu pintu ketaatan tapi tidak dibuka pintu penerimaan amalan. Boleh jadi ditakdirkan untukmu maksiat maka itu menjadi sebab jalan sampai kepada Allah. Maksiat yang menyebabkan seseorang rendah diri dan pasrah lebih baik daripada ketaatan yang membawa kepada ujub dan takabur”.
Begitu juga mereka yang ujub dan sombong dengan keturunan seperti yang mendakwa dirinya dari keturunan Nabi s.a.w atau wali ataupun ulama sehingga dia memandang lekeh kepada orang lain. Ini sama dengan slogan Iblis ketika membantah Allah: “Aku lebih baik daripadanya (Adam), aku diciptakan dari api sedangkan dia diciptakan dari tanah”. Surah al-A’raf ayat 12. [Adaptasi dari tulisan Dr.MAZA]
Berhati-hati dengan munculnya 'orang yang salah' ketika diri dicengkam masalah. Dia mungkin berwajah kekasih, sahabat, guru, syeikh atau murabi. Melodinya melodi cinta tetapi hatinya...hati serigala![Pahrol Mohamad Juoi]
No comments:
Post a Comment